TEKAN GANGGUAN KAMTIBMAS, SATRES NARKOBA POLRES SANGIHE AMANKAN SEJUMLAH BOTOL MIRAS ASAL PHILIPINA DAN MIRAS CAPTIKUS

SANGIHE53 Dilihat

SANGIHE, GLOBALBERITA– Satuan Reserse Narkoba Polres Kepulauan Sangihe kembali melakukan penindakan terhadap peredaran minuman keras ilegal di wilayah Tahuna. Dalam operasi yang digelar Sabtu malam hingga Minggu dini hari (27–28/9/2025), polisi menyita ratusan botol minuman beralkohol berbagai jenis, termasuk miras asal Filipina dan cap tikus tanpa izin edar.

Operasi tersebut dipimpin langsung Kasat Narkoba Polres Kepulauan Sangihe, IPTU Hevry Samson, SH, berdasarkan Surat Perintah Kapolres Kepulauan Sangihe Nomor Sprin/470/IX/HUK.6.6/2025. Razia berlangsung sejak pukul 19.03 Wita hingga 00.56 Wita dengan menyasar rumah, warung, kios, kafe, hingga tempat hiburan biliar di Tahuna.

“Operasi ini menindaklanjuti perintah Kapolres untuk menekan peredaran minuman keras tanpa izin yang dapat memicu gangguan kamtibmas,” ujar IPTU Hevry Samson.

Dari hasil razia, petugas mendapati sejumlah warga yang kedapatan menjual miras tanpa izin. Adapun barang bukti yang berhasil diamankan, antara lain:

TS Warga Kelurahan Tona II, dengan barang bukti 1 dus Barjin ukuran 750 ml dan 5 dus Carlo Rossi ukuran 750 ml asal Filipina.

A.A Warga Kelurahan Tona I, dengan barang bukti 3 botol cap tikus kemasan aqua besar dan 3 botol cap tikus kemasan kecil.

F.P.M Warga Kelurahan Apengsembeka, dengan barang bukti 7 botol Bir Bintang dan 5 botol Bir Guenes ukuran 620 ml.

Y.P Warga Kelurahan Sawang Bendar, dengan barang bukti 30 botol cap tikus kemasan aqua 600 ml.

Seluruh barang bukti diamankan di Kantor Satresnarkoba Polres Sangihe. Para pemilik barang diberikan peringatan keras agar tidak lagi menjual minuman beralkohol tanpa izin.

IPTU Hevry Samson, S.H menegaskan, pihaknya akan terus mengintensifkan operasi serupa untuk menekan peredaran miras ilegal yang kerap menjadi pemicu tindak kriminalitas.

“Razia akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sangihe,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *