Tomohon,Global Berita – Pemerintah Kota Tomohon melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menegaskan komitmen untuk mengisi sejumlah jabatan kosong di lingkungan pemerintahan daerah. Kepala BKPSDM Kota Tomohon, Djon Sonny Liuw, S.Pi, menyatakan bahwa proses pengisian jabatan akan rampung paling lambat pada Agustus 2025.
Dalam proses pengisian jabatan ini, BKPSDM akan mempertimbangkan beberapa kriteria utama, termasuk batas usia pelantikan maksimal 55 tahun 364 hari pada saat ditetapkan. Selain itu, promosi jabatan akan tetap dibuka dan dilakukan sesuai regulasi, dengan mengacu pada prinsip meritokrasi yang berbasis pada kompetensi, kualifikasi, dan rekam jejak kinerja ASN.
“Meritokrasi menjadi landasan utama dalam setiap pengambilan keputusan. Kami ingin memastikan bahwa setiap ASN yang dipromosikan benar-benar memenuhi standar kompetensi jabatan yang dituju,” kata Sonny Liuw saat diwawancarai pada Kamis (19/6).
BKPSDM juga menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan (Diklat) dalam proses pengembangan SDM. Diklat akan tetap menjadi bagian penting dalam seleksi maupun promosi jabatan, sesuai dengan arah kebijakan nasional dalam memperkuat kapasitas ASN.
Saat ini, beberapa jabatan strategis masih diisi oleh pejabat pelaksana tugas (PLT). BKPSDM akan memprioritaskan penempatan definitif secepatnya untuk menjaga efektivitas dan kontinuitas roda pemerintahan.
Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Tomohon berharap dapat meningkatkan kualitas layanan publik dan membentuk birokrasi yang responsif, adaptif, dan profesional dalam mendukung visi pembangunan daerah. Pengisian jabatan yang transparan dan berbasis meritokrasi diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Tomohon.
