SURABAYA, GLOBAL BERITA– Jembatan Suramadu dari arah Surabaya ke Madura sempat mengalami kemacetan panjang, Senin (25/9) siang.
Ini dampak dari aksi Ormas Madura Asli (Madas) yang melakukan long march dari sisi Surabaya ke Madura untuk menyampaikan tuntutannya pada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan PT Garam.
Kelompok ini menuntut agar pemerintah dan perusahaan tersebut bertanggung jawab atas kecelakaan yang diakibatkan tumpahan garam ke jalan.
Puluhan massa demonstran ini sebenarnya melakukan aksinya di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Bangkalan, Madura.
Mereka melakukan titik kumpul awal di Jalan Kedung Cowek, Surabaya.
Massa ada yang berjalan kaki, mengendarai kendaraan roda dua dan empat menuju sisi Madura.
Kabag Ops Polres Pelabuhan Tanjung Perak Kompol Heru Purwandi mengungkapkan, pihaknya melakukan pengamanan agar dalam perjalanan tidak sampai mengganggu lalu lintas di Jembatan Suramadu.
Saat aksi ini, dua ruas jalan ditutup massa yang melaksanakan long march dan menyisakan satu ruas jalan saja.
“Kami amankan perjalanan saja namun aksinya di Bangkalan, Madura,” tuturnya.
Ia sudah mengantisipasi kemungkinan massa menutup akses jambatan sisi Madura ke arah Surabaya.
Beberapa opsi termasuk contra flow sudah dipersiapkan jika aksi penutupan jembatan benar-benar terjadi. “Alhamdulillah tidak dilakukan namun kami antisipasi dan mengerahkan personel ke lokasi,” terangnya.