TOMOHON,Global Berita — Pemerintah Kota Tomohon respon permasalahan pupuk bersubsidi di tahun 2024.
Dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Kota Tomohon, DR. Karel Lala mengatakan, Pemerintah Kota, mengambil sejumlah langkah mengatasi persoalan alokasi pupuk bersubsidi untuk Kota Tomohon tahun 2024.
“Beberapa waktu lalu, sesuai hasil konsultasi dengan Ditjen PSP Kementerian Pertanian untuk alokasi pupuk bersubsidi di Kota Tomohon menunggu revisi Permentan Nomor 10 yang direncanakan bulan April 2024 mendatang,” ujar DR Karel Lala, Jumat (1/3/2024).
Untuk musim tanam saat ini, dijelaskan Lala, petani diarahkan untuk menggunakan pupuk organik.
“Pengunaan pupuk organik menjadi salah satu solusi yang bermanfaat bagi peningkatan produksi pertanian baik kualitas maupun kuantitas. Hal ini untuk mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lahan secara berkelanjutan”,terangnya.
Lala menjelaskan, penggunaan pupuk organik dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitas lahan dan dapat mencegah degradasi lahan.
Ditambahkannya, langkah lainnya yang diambil saat ini oleh Dinas Pertanian dan Perikanan Daerah Kota Tomohon, melaksanakan verifikasi dan validasi data e-RDKK sesuai surat dari Ditjen PSP Kementerian Pertanian.
“Diharapkan petani bersabar dan bulan April alokasi pupuk bersubsidi untuk Kota Tomohon akan terealisasi”,harapnya.
