Manado, Sulawesi Utara — Provinsi Sulawesi Utara mencetak momentum strategis dengan terbukanya rute langsung dari Bandara Internasional Bandara Sam Ratulangi (Manado) menuju Bandara Internasional Bandara Incheon (Korea Selatan), milik maskapai Eastar Jet. Rute ini akan dilayani secara reguler hingga empat kali per minggu.
Gubernur Yulius Selvanus menyampaikan bahwa langkah ini bukan sekadar membuka saluran transportasi, namun juga memperkuat posisi Sulawesi Utara sebagai gerbang wisata dan investasi internasional di kawasan Indonesia Timur. “Kerja sama ini diharapkan dapat membuka investasi baru dan meningkatkan kunjungan wisatawan Korea ke Sulawesi Utara secara signifikan,” ungkapnya.
Lebih jauh, Gubernur menegaskan bahwa potensi alam Sulawesi Utara — langit biru, laut jernih, dan kawasan hijau — menjadi keunggulan yang siap dijual kepada pasar wisata mancanegara, terutama Korea Selatan. “Kami punya konsep pariwisata berkelanjutan: Zero-Emission Tourism, yang menawarkan keindahan alami yang otentik,” tambahnya.
Pihak bandara dan operator ground handling juga turut berperan. Sebagai contoh, PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) menyatakan komitmennya dalam mendukung penerbangan perdana tersebut melalui layanan penanganan darat yang profesional.
Dengan terbukanya rute Manado-Incheon ini, Pemerintah Provinsi menyambut optimisme pertumbuhan arus wisatawan Korea dan tumbuhnya peluang ekonomi lokal melalui sektor pariwisata, UMKM, hingga pelayanan bandara. Sinergi ini diharapkan memberi dampak nyata bagi ekonomi daerah dan pemulihan sektor pariwisata setelah sejumlah kendala global.
