Minahasa, 6 Oktober 2025 —
Pemerintah Kabupaten Minahasa di bawah kepemimpinan Bupati Robby Dondokambey, S.Si, MAP dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang, S.S, terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas ekonomi serta mengendalikan laju inflasi di daerah. Hal ini diwujudkan melalui partisipasi aktif dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang dirangkaikan dengan pembahasan strategi pertumbuhan ekonomi dan evaluasi dukungan terhadap Program 3 Juta Rumah, pada Senin (6/10/2025).
Rapat koordinasi yang digelar secara virtual tersebut diikuti oleh seluruh pemerintah daerah se-Indonesia, dan untuk Kabupaten Minahasa dilaksanakan di Ruang Command Center Kantor Bupati Minahasa, dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) bersama unsur Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Minahasa, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah terkait.
Dalam arahannya, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir, memaparkan perkembangan inflasi nasional yang menunjukkan tren cukup stabil namun tetap perlu diwaspadai. Berdasarkan data dari 150 kota yang dipantau, sebanyak 108 kota mengalami inflasi dan 42 kota mengalami deflasi. Kondisi ini, menurutnya, menandakan bahwa sebagian besar daerah masih perlu memperkuat upaya dan strategi pengendalian harga di pasar.
“Pemerintah daerah harus terus melakukan intervensi langsung di lapangan, memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi bahan pangan pokok, serta menjaga agar harga tetap berada pada batas wajar sehingga masyarakat tidak terbebani,” tegas Tomsi Tohir dalam arahannya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Minahasa Robby Dondokambey menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
> “Pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi adalah dua hal yang saling terkait erat. Pemerintah Kabupaten Minahasa akan terus berkolaborasi dengan pemerintah pusat, Bulog, pelaku usaha, serta seluruh perangkat daerah agar ketersediaan bahan pokok tetap terjamin dan harga di pasar tetap stabil,” ujar Bupati RD.
Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Minahasa senantiasa mendukung langkah-langkah strategis pemerintah pusat, termasuk pelaksanaan operasi pasar, pemantauan harga harian, dan penguatan program ketahanan pangan lokal, guna menjaga daya beli masyarakat.
Sementara itu, Wakil Bupati Minahasa Vanda Sarundajang turut menekankan pentingnya koordinasi antarinstansi serta respon cepat terhadap dinamika harga bahan pokok di lapangan.
> “Kami berharap seluruh unsur TPID terus memperkuat koordinasi dan bekerja proaktif dalam memantau harga serta memastikan distribusi pangan berjalan lancar. Tujuan utamanya adalah agar masyarakat tidak terdampak oleh fluktuasi harga,” ungkap Wabup Vanda.
Melalui rapat koordinasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Minahasa menegaskan bahwa pengendalian inflasi bukan hanya tugas pemerintah semata, tetapi tanggung jawab bersama seluruh pemangku kepentingan. Bupati RD berharap, dengan kerja sama yang solid dan langkah yang terukur, Minahasa dapat terus menjaga stabilitas ekonomi serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan.
> “Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga perekonomian tetap sehat. Pemerintah daerah akan memastikan kesejahteraan masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam setiap kebijakan pembangunan,” pungkas Bupati Robby Dondokambey.(Mei)