HUT GMIM Solafide Tinoor, Liuw Sampaikan Pesan Walikota: Sinergi Jemaat dan Pemerintah Kunci Kemajuan Tomohon

TOMOHON26 Dilihat

TOMOHON, Globalberita.com – Jemaat GMIM Solafide Tinoor merayakan Hari Ulang Tahun ke-165 dengan ibadah syukur yang khidmat pada Senin (20/10/2021). Perayaan ini dirangkaikan dengan acara pisah sambut Pdt. Deysi Desi Jowangkay S.Teol dari Jemaat GMIM Damai Belang menggantikan Pdt. Delvina Maifry Assa, M.Th.

Bertempat di Gedung Gereja GMIM Solafide Tinoor, acara ini menjadi penanda ketekunan pelayanan jemaat sekaligus ajakan untuk terus berperan aktif dalam pembangunan Kota Tomohon.

Walikota Tomohon, Caroll Joram Azarias Senduk, SH, dalam sambutannya yang diwakilkan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM), Johnson Liuw, menyampaikan apresiasi yang tinggi.

“Atas nama Pemerintah Kota Tomohon, saya mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke-165 dan apresiasi yang tinggi atas persekutuan jemaat yang selalu menjaga keharmonisan hidup bergereja dan bermasyarakat sampai saat ini,” ujar Walikota dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Liuw.

Walikota Caroll Senduk menegaskan bahwa bertambahnya usia pelayanan merupakan bukti nyata kemurahan dan perlindungan Allah, sekaligus menunjukkan pertumbuhan iman jemaat di tengah berbagai tantangan dinamika pelayanan. Walikota juga mengajak seluruh jemaat untuk senantiasa memupuk rasa saling mengasihi, menghormati, dan mengayomi agar dapat melahirkan teladan iman bagi generasi penerus.

Lebih lanjut, Walikota Caroll menekankan peran strategis jemaat dan masyarakat dalam mendukung visi pembangunan daerah. Konsistensi pelayanan Jemaat GMIM Solafide Tinoor yang telah berlangsung 165 tahun dinilai telah membawa dampak positif berupa kedamaian, kerukunan, dan kehidupan yang harmonis di tengah keanekaragaman masyarakat Tomohon.

“Saya berharap, momentum ini akan lebih mempererat sinergitas dan kerja sama jemaat dan masyarakat untuk turut andil dalam pembangunan daerah,” katanya.

Dalam kesempatan itu, pemerintah kota juga memaparkan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan pro-rakyat, mulai dari pelayanan administrasi kependudukan yang mudah dan cepat, layanan pengaduan melalui Hotline Corong Suara Rakyat, hingga peningkatan layanan kesehatan seperti pembangunan Laboratorium Kesehatan Masyarakat dan Puskesmas Modern (sesuai data terkini pemerintah kota).

Kaban Johnson Liuw menutup sambutan dengan harapan agar seluruh jemaat dan masyarakat terus mendoakan dan menopang program pemerintah, agar Kota Tomohon dapat menjadi lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045.

“Program yang berhasil direalisasikan di tahun-tahun berikutnya seperti capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi kedua di Sulut (berdasarkan data 2024), serta perolehan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, disebut sebagai bukti nyata dari sinergi positif antara pemerintah dan masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *