Manado, Sulawesi Utara — Pemprov Sulut mengadakan rapat koordinasi (rakor) percepatan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sekaligus High Level Meeting (HLM) dari Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) untuk kabupaten/kota se-provinsi. Rakor berlangsung pada Jumat (5 Desember 2025), dipimpin oleh Victor Mailangkay sebagai Wakil Gubernur Sulut, dan dihadiri oleh sejumlah wakil bupati/walikota serta pejabat dari instansi terkait.

Tujuan utama rapat adalah mempercepat implementasi program MBG serta memperkuat koordinasi dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di seluruh wilayah Sulawesi Utara. Beberapa upaya yang dibahas termasuk percepatan validasi data penerima manfaat, efisiensi distribusi, dan sinergi antar-pemerintah kabupaten/kota bersama instansi daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Pemkab Minahasa menerima apresiasi dari Pemprov Sulut dan perwakilan dari Bank Indonesia (BI) Sulut atas keberhasilannya dalam pengendalian inflasi — salah satu indikator penting dalam evaluasi TPID. Apresiasi ini menunjukkan bahwa koordinasi dan pelaksanaan program distribusi pangan serta pengendalian harga di Minahasa berjalan baik dan menjadi model bagi kabupaten/kota lain.

Pemerintah provinsi menegaskan bahwa MBG dan TPID bukan sekadar program sementara, melainkan bagian dari upaya jangka panjang untuk meningkatkan ketahanan pangan, mengurangi ketimpangan gizi dan harga, serta menjamin ketersediaan bahan pangan di seluruh lapisan masyarakat — terutama di daerah terpencil dan kepulauan.

Dengan rakor ini, Pemprov Sulut berharap pelaksanaan MBG dan koordinasi TPID di semua kabupaten/kota bisa berjalan lebih cepat, efektif, dan merata — sebagai wujud komitmen mereka terhadap kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ekonomi daerah.







