SANGIHE, GLOBALBERITA– Melakukan kunjungan kerja di beberapa pulau terdepan sangihe yang berbatasan langsung dengan negara filipina, Penjabat Bupati Sangihe Albert Huppy Wounde bersama rombongan berjalan baik , Rabu (17/7/2024).
Meskipun cuaca kurang bersahabat namun tidak mengurangi niat dan semangat pemkab sangihe dalam melakukan kunjungan kerja di beberapa pulau yang berada di ujung utara NKRI dengan menumpangi KM. Sabuk Nusantara 109.
Tiba di Pulau Kawalusa pukul 06.00 wita disambut ramah oleh seluruh masyarakat setempat dengan upacara adat yang hangat. Di Kawalusa, PJ Bupati tidak hanya menyaksikan kehidupan sehari- hari masyarakat namun juga menyerahkan bantuan rawan pangan sebagai bentuk kepedulian kepada warga.
Kembali bertolak dari Kawaluso menuju Pulau Kawio dan selanjutnya menuju ke Pulau Marore yang merupakan Ibukota Kecamatan. Dalam tatap muka yang penuh dengan keakraban itu, Wounde menyampaikan rasa syukur bisa berdialog langsung dengan masyarakat setempat.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menyambut kunjungan kerja kami, meskipun cuaca hari ini kurang bersahabat,” tutur PJ Bupati Sangihe.
Pada kesempatan itu, Wounde menegaskan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung pembangunan di kecamatan kepulauan marore, terutama menjelang pemilihan kepala daerah (PILKADA).
“Masyarakat kepulauan marore yang memiliki hak pilih, mari kita manfaatkan hak kita untuk mengsukseskan tahapan- tahapan Pilkada nanti”, ajaknya.
Pada akhir kunjungan kerjanya, PJ Bupati Sangihe pun memaparkan komitmennya untuk memperbaiki dan membangun infrastruktur di kecamatan marore dengan penekanan khusus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Saya percaya bahwa tanpa SDM yang berkualitas, pembangunan di wilayah perbatasan ini tidak akan berjalan lancar. Informasi dan aspirasi yang saya dapatkan hari ini akan saya lanjutkan ke pemerintah pusat untuk memastikan bahwa kehadiran mereka di kecamatan marore dapat menjadi yang terdepan dalam mendukung nasionalisme dan kesejahteraan masyarakat,” tekannya.
Kegiatan kunjungan kerja ini tidak hanya meliputi penyerahan bantuan rawan pangan, tetapi juga pemeriksaan kesehatan dan distribusi vaksin rabies kepada masyarakat. Juga beberapa bantuan yang disalurkan meliputi, logistik untuk keluarga yang terdampak banjir, surat izin berusaha, dokumen kependudukan, alat kesehatan, dan bendera merah putih.***







